SistemPencernaan Manusia 4 Pernahkah kamu merasa lapar ketika kamu belajar di sekolah? Saat kamu lapar, apa yang akan kamu lakukan ketika bel istirahat berbun Makanan berlemak tinggi kerap dianggap tidak baik untuk kesehatan. Namun, tahukah Anda bahwa makanan berlemak tinggi ternyata tidak selalu berdampak buruk bagi tubuh dan justru menyehatkan? Yuk, ketahui apa saja makanan berlemak tinggi yang baik untuk kesehatan. Lemak adalah salah satu nutrisi yang penting bagi tubuh. Tubuh memerlukan sejumlah lemak dari makanan sebagai sumber energi dan membantu proses penyerapan nutrisi lain, seperti vitamin yang larut dalam lemak. Hanya saja, Anda tetap harus lebih bijak dalam mengonsumsi makanan berlemak tinggi, karena tidak semua makanan berlemak memiliki jenis lemak yang sehat. Kenali Makanan dengan Kandungan Lemak Sehat Makanan berlemak yang tidak sehat adalah makanan yang mengandung banyak lemak jahat, seperti lemak jenuh, kolesterol, dan lemak trans. Jenis lemak ini terdapat pada makanan seperti daging merah, kulit ayam, susu full cream, hingga makanan cepat saji atau makanan olahan seperti kentang goreng, es krim, dan biskuit. Namun, tidak semua makanan berlemak perlu Anda jauhi. Ada banyak makanan berlemak tinggi yang mengandung lemak sehat dan baik untuk kesehatan, antara lain 1. Ikan Ikan termasuk makanan berlemak tinggi yang baik untuk kesehatan karena mengandung lemak tak jenuh ganda dan asam lemak omega-3. Jenis lemak tersebut baik dikonsumsi untuk menjaga kesehatan jantung dan otak serta memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak. Berbagai riset kesehatan telah membuktikan bahwa orang yang rutin menjalani pola makan sehat, termasuk memperbanyak asupan asam lemak omega-3, memiliki risiko lebih rendah terkena beberapa penyakit seperti penyakit jantung dan Alzheimer. Beberapa jenis ikan yang banyak mengandung lemak sehat, di antaranya ikan sarden, tongkol, kakap, salmon, dan tuna. 2. Telur Sebagian orang enggan mengonsumsi telur karena kuning telur mengandung lemak jenuh dan tinggi kolesterol. Akan tetapi, beberapa studi telah membuktikan bahwa konsumsi telur tidak menimbulkan bahaya bagi kesehatan, asalkan jumlah telur yang dikonsumsi tidak berlebihan. Telur memang mengandung lemak jenuh, namun juga mengandung lemak sehat omega-3 dan protein serta mineral yang tinggi. Kandungan nutrisi pada telur menjadikan makanan ini sehat untuk dikonsumsi. Konsumsi telur secara teratur bahkan dipercaya baik untuk kesehatan jantung, otak, dan mata. 3. Alpukat Alpukat mengandung banyak oleic acid atau lemak tak jenuh tunggal yang baik untuk kesehatan jantung. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa lemak tak jenuh tunggal yang terkandung dalam alpukat mampu menurunkan kadar kolesterol jahat LDL, jika dikonsumsi dalam jumlah yang cukup. Selain itu, alpukat juga mengandung nutrisi lain seperti serat, kalium, folat, zat besi, vitamin A, dan vitamin E. 4. Kacang Kacang kaya akan kandungan lemak, vitamin E, vitamin B, magnesium, serat, dan protein. Jenis lemak yang terkandung pada kacang-kacangan adalah lemak sehat. Sebagai contoh, kacang kenari mengandung asam lemak omega 6 atau asam linoleat yang baik untuk kesehatan jantung. Penelitian menyebutkan bahwa orang yang mengonsumsi kacang cenderung memiliki risiko lebih rendah menderita obesitas, penyakit jantung, dan diabetes tipe 2. Selain kenari, kacang yang direkomendasikan sebagai makanan berlemak tinggi yang menyehatkan adalah kacang almond, kacang hazelnut, kacang kedelai, kacang tanah, dan kacang mete. Agar lebih sehat, Anda dapat mengonsumsi kacang yang diolah tanpa banyak tambahan garam, gula, dan minyak. 5. Coklat hitam Coklat hitam merupakan salah satu jenis makanan berlemak tinggi. Selain lemak, coklat hitam juga mengandung serat dan berbagai mineral seperti zat besi, magnesium, mangan, dan tembaga. Coklat hitam juga kaya akan antioksidan. Berbagai studi telah membuktikan bahwa konsumsi coklat hitam murni tanpa pemanis secara rutin dapat mengurangi risiko penyakit jantung. Coklat hitam juga dapat memelihara kesehatan dan fungsi otak serta menjaga kesehatan kulit. Saat hendak mengonsumsi coklat hitam, pilihlah coklat yang tidak mengandung pemanis atau gula tambahan. 6. Minyak zaitun murni Minyak zaitun murni kerap digunakan untuk memasak atau sebagai campuran salad. Kandungan lemak yang terdapat pada minyak zaitun murni adalah minyak tak jenuh tunggal yang baik bagi kesehatan. Konsumsi minyak zaitun murni dalam kadar yang tepat dapat menurunkan risiko penyakit jantung. Selain itu, kandungan lemak pada minyak zaitun juga dapat mengurangi risiko pembentukan plak di pembuluh darah akibat kolesterol jahat LDL dalam tubuh. Saat mengonsumsi makanan berlemak tinggi, Anda juga disarankan untuk mengonsumsi makanan berserat. Serat akan membantu tubuh mencerna makanan berlemak tinggi dan membantu mengatasi sembelit. Mengonsumsi makanan berlemak tinggi dari golongan lemak sehat merupakan salah satu cara untuk menjaga kesehatan tubuh dengan baik. Namun, jika Anda memiliki masalah kesehatan tertentu, sebaiknya Anda konsultasikan ke dokter gizi terlebih dahulu sebelum mengonsumsi makanan berlemak tinggi. Hal ini penting agar dokter dapat menentukan jenis makanan berlemak tinggi yang dapat Anda konsumsi dan berapa banyak porsinya. Buahapa yang mengandung monosakarida? Fruktosa hadir sebagai monosakarida bebas dalam banyak buah-buahan, sayuran, dan madu, dan lebih dari dua kali lebih manis dari glukosa. Apa dua makanan yang menyediakan monosakarida dalam makanan? Ada tiga jenis monosakarida (1): Glukosa: Buah-buahan dan sayuran merupakan sumber glukosa alami. JawabanUji Lemak Alat yang digunakan untuk melakukan uji lemak adalah kertas buram. Persiapkan kertas buram. Oleskan bahan makanan yang dimiliki, yaitu roti, kedelai, putih telur rebus, pisang, kemiri, dan margarin pada kertas buram yang telah disediakan. Beri nomor tingkat transparansi kertas buram, no 1 untuk kertas buram yang paling makanan yang mengandung lemak adalah margarin, roti, dan pisang. Bekas kertas buram yang diolesi margarin menjadi transparan. Pada roti dan pisang juga meninggalkan bekas transparan meskipun hanya sedikit. Bekas kertas buram yang transparan menunjukkan adanya lemak pada bahan makanan.
MakaUmar memberanikan diri bertanya, "Makanan apa yang Anda maksud wahai Rasulullah? Orang ini datang ke sini ingin membunuh bukan ingin masuk Islam!" Berdasarkan hasil analisa, jam kerja petani tersebut bisa ditingkatkan dan lahan pertanian milik petani yang terbatas bisa dioptimalkan dengan intensifikasi dan diversifikasi usaha
Dipublish tanggal Feb 13, 2019 Update terakhir Okt 12, 2020 Tinjau pada Mei 3, 2019 Waktu baca 4 menit Saat ini masyarakat sudah mulai pandai dalam memperhatikan dan menjaga kesehatan tubuhnya agar terhiindar dari berbagai macam penyakit. Salah satu cara dalam menjaga tubuh tetap ideal yaitu dengan mengkonsumsi makanan yang sehat dan bergizi. Untuk menjaga tubuh yang ideal tersebut, kebanyakan orang menghindari makanan yang berlemak. Setiap orang yang mendengar istilah lemak mungkin akan menganggap bahwa lemak merupakan zat yang merugikan tubuh. Apalagi bagi mereka yang sedang menjalankan diet. Namun, perlu Anda ketahui bahwa lemak merupakan salah satu unsur gizi yang dibutuhkan oleh tubuh. Sebagai salah satu unsur gizi, lemak juga memiliki fungsi penting dalam metabolisme Lemak dalam Makanan Favoritmu Jika seseorang kekurangan kalori, maka lemak merupakan cadangan pertama yang akan digunakan unuk mendapatkan energi setelah protein. Sebelum membahas macam-macam makanan dan kandungan lemak didalamnya, berikut sedikit penjelasan mengenai lemak secara keseluruhan. Lemak merupakan senyawa kimia tidak larut air yang disususn oleh unsur karbon, hidrogen dan oksigen. Sama seperti halnya karbohidrat dan protein, lemak juga merupakan sumber energi bagi tubuh manusia. Di dalam satu gram lemak terdapat 9 kalori. Lemak yang diperoleh tubuh dari bahan makanan terdiri dari tiga macam lemak yaitu 1. Lemak Jenuh Saturated FatLemak jenuh adalah jenis lemak yang sangat berperan terhadap naiknya kadar kolesterol darah. Khususnya LDL kolesterol jahat. Umumnya lemak jenuh terdapat pada lemak hewani dan minyak tropis minyak kelapa dan minyak sawit. Lemak ini cenderung berada dalam bentuk padatan pada suhu kamar. Bahan makanan yang mengandung lemak jenuh misalnya kelapa, minyak kelapa, minyak sawit, keju, cokelat, daging ayam, Lemak Tak Jenuh Unsaturated FatLemak tak jenuh terdiri dari lemak tak jenuh tunggal mono-unsaturated fat dan lemak tak jenuh jamak poli-unsaturated fat. Lemak tak jenuh lebih “ramah” terhadap tubuh karena menpunyai efek yang kecil terhadap peningkatan kadar kolesterol darah. Lemak tak jenuh biasanya berasal dari sumber makanan nabati. Lemak tak jenuh tunggal dapat meningkatkan kadar HDL kolesterol baik darah. Bahan makanan yang mengandung lemak tak jenuh misalnya zaitun , minyak zaitun, minyak kacang tanah, minyak canola, minyak alpukat, dll3. Asam Lemak Trans Trans-Fatty Acid Asam lemak trans terjadi karena proses kimia yang disebut hidrogenasi. Umumnya terbentuk karena asam lemak tak jenuh terhidrogenasi sehingga menjadikannya lebih jenuh dan lebih padat pada suhu kamar. Contohnya adalah margarin dan mentega. Lemak trans cenderung memilki efek meningkatkan kadar kolesterol darah khusus ya LDL daripada lemak tidak jenuh tetapi efeknya lebih kecil daripada lemak jenuh. Sedangkan kolesterol merupakan zat yang oleh hati akan di gunakan sebagai bahan utama untuk menyintesis asam empedu, asam kholat, dan beberap garam empedu lainya yang amat diperlukan dalam penyerapan lemak. Walaupun kolesterol ini penting untuk membentuk garam-garam empedu, akan tetapi bila kadarnya dalam darah berlebihan, maka akan menjadi penyebab utama terjangkitnya penyakit jantung koroner, dan penyakit jantung lainnya. Di dalam tubuh manusia, lemak dibagi menjadi dua kelompok yaitu lemak struktural dan lemak fungsional. Lemak struktural adalah bagian dari dinding sel. Sedangkan, lemak fungsional dapat berupa hormon steroid, prostaglandin, dan timbunan lemak yang dapat dipakai sebagai cadangan energi. Pada dasarnya, lemak makanan dietary fat memiliki fungsi untuk menyediakan energi jangka panjang, memberikan rasa kenyang setelah makan, membantu pembuatan hormon, membentuk bagian otak dan sistem saraf, membentuk membran sel untuk setiap sel di dalam tubuh, mengangkut vitamin A, D, E, dan K ke seluruh tubuh, dan membantu mengatur suhu tubuh. Tabel Kandungan Lemak dalam Makanan Setelah penjelasan mengenai lemak di atas, penting bagi Anda memilah dan memilih makanan yang tepat untuk Anda konsumsi bagi kesehatan tubuh Anda. Kemenkes RI menganjurkan untuk mengonsumsi tidak lebih dari 67 gram lemak atau 5 sdm minyak per hari. Lemak memiliki kontribusi penyumbang kalori terbesar yakni 9 Kal/g. Berikut macam-macam makanan dan kandungan lemak di dalamnya. No Jenis Makanan Jumlah/ unit Kandungan Lemak 1 Pempek 1 potong 1,04 gram 2 Mie instant rebus 100gr/ 1 cangkir 5 gram 3 Popcorn caramel 100 gram 13 gram 4 Kue tiramisu 100 gram 20 gram 5 Kacang mede 75 gram 37 gram 6 Chocolate cream, Milka 100 gram 46,5 gram 7 Donat gula putih 1 potong 19,5 gram 8 Milkshake 275 ml 12 gram 9 Susu kental manis 250 ml 30 gram 10 Jus pisang 300 ml 15,5 gram 11 Kwetiaw goreng 150 gram 12,5 gram 12 Waffle 75 gram 10,5 gram 13 Makaroni keju 150 gram 22,5 gram 14 Hamburger dan keju 195 gram 26 gram 15 Nasi goreng 190 gram 16 gram 16 Lasagna daging sapi 400 gram 23 gram 17 Hot dog 1 porsi 15 gram 18 Santan kelapa 1 cangkir 50,5 gram 19 Batagor 1 potong 2,98 gram 20 Pisang goreng 1 iris 3,58 gram 21 Singkong goreng 20 gram 3,6 gram 22 Martabak manis 1 potong 16,12 gram 23 Telur goreng 1 butir 8 gram 24 Udang goreng 75 gram/3 ekor 12 gram 25 Kolak pisang 100 gram 8,8 gram Terepas dari kelemahan lemak sebagai pengganggu kesehatan akibat kandungan kolesterol, ternyata kolesterol juga diperlukan oleh tubuh untuk membuat asam empedu yang berguna bagi penyerapan lemak makanan, dan hormon steroid yang menentukan sifat kelamin laki-laki dan perempuan. Kadar kolesterol darah yang tinggi dapat mengakibatkan penyakit jantung koroner. Maka, telitilah makanan yang akan Anda komsumsi. Khususnya pada usia lanjut pemilihan jenis lemak harus lebih bijaksana. Lemak tidak jenuh, khususnya omega-3 dan omega-9 perlu mendapat perhatian. 3 Referensi Tim Editorial HonestDocs berkomitmen untuk memberikan informasi yang akurat kepada pembaca kami. Kami bekerja dengan dokter dan praktisi kesehatan serta menggunakan sumber yang dapat dipercaya dari institusi terkait. Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang proses editorial kami di sini. Artikel ini hanya sebagai informasi kesehatan, bukan diagnosis medis. HonestDocs menyarankan Anda untuk tetap melakukan konsultasi langsung dengan dokter yang ahli dibidangnya. Terima kasih sudah membaca. Seberapa bermanfaat informasi ini bagi Anda?1 Tidak bermanfaat / 5 Sangat bermanfaat KEMENTERIANPENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN. REPUBLIK INDONESIA 2013. SMP/MTs Kelas. VII MILIK NEGARA TIDAK DIPERDAGANGKAN. PRAKARYA Mata pelajaran prakarya terdiri dari aspek Kerajinan, Rekayasa, Budidaya dan Pengolahan. Dasar pembelajaran prakarya yang berbasis budaya ini diharapkan dapat menumbuhkan nilai kearifan lokal dan nilai "jati diri" sehingga tumbuh semangat kemandirian kewirausahaan

March 03, 2022 Berikut ini merupakan pembahasan kunci jawaban Buku Ilmu Pengetahuan Alam untuk Kelas 8 halaman 167. Pembahasan kali ini kita akan bahas latihan yang ada pada buku paket IPA Ayo Kita Lakukan halaman 167, 168 Buku siswa untuk Semester 1 Kelas VIII SMP/MTS. Semoga dengan adanya pembahasan kunci jawaban Pilihan Ganda PG dan juga Esaay Bab 4 Sistem Pencernaan Manusia Kelas 8 ini, kalian bisa menjadi lebih giat untuk belajar. Kunci jawaban ini diperuntukkan untuk para pelajar yang sedang mengerjakan tugas Kurikulum 2013 K13. Kunci Jawaban IPA Kls 8 Hal 167 Ayo Kita LakukanAktivitas Mengidentifikasi Bahan Makanan yang Mengandung LemakKunci Jawaban IPA Kelas 8 Halaman 167, 168 Ayo Kita LakukanApa yang kamu perlukan?1. Beberapa jenis makanan nasi, singkong, roti, kue, keripik kentang, kacang, buah-buahan, sayuran, dan daging2. Mortar dan alu pestle3. Kertas kertas HVS atau kertas bahan layang-layangApa yang harus kamu lakukan?1. Bekerjalah dengan teman satu kelompokmu. 2. Kumpulkan jenis makanan berikut nasi, singkong, roti, kue, keripik kentang, kacang, buah-buahan, sayuran, dan daging. 3. Secara terpisah hancurkan bahan makanan dengan alu dan mortar. 4. Tempatkan makanan pada sehelai kertas, kemudian lipat sehingga kertas membungkus makanan secara sempurna hatihati jangan sampai kertas tersebut robek. 5. Beri label kertas dengan nama masing-masing makanan ketika melakukan praktikum sebaiknya kamu tidak mencicipinya. 6. Biarkan selama 30 menit. 7. Ambil dua lembar kertas, satu lembar diberi tanda A dan yang lain diberi tanda B . Kertas A ditetesi dengan minyak, dan kertas B ditetesi air. 8. Bandingkan kertas tempat makanan dengan kertas A dan B. Gunakan tes ini untuk menentukan makanan lainnya apakah mengandung lemak. Tanda berminyak berarti makanan mengandung lemak, sedangkan tanda basah berarti makanan mengandung air. 9. Catatlah hasil penyelidikanmu!Apa yang perlu kamu diskusikan?1. Berdasarkan hasil percobaanmu, makanan apa sajakah yang mengandung lemak? 2. Apakah bukti bahwa makanan tersebut mengandung lemak? Jelaskan!Jawaban 1. makanan yang mengandung lemak yaitu daginggorengantelurmentegakejuwhipped creamice creambaksoolahan dagingminyak ikankelapakacangcokelatsusumayonaisikan salmon2. bukti makanan tersebut mengandung lemak adalah bila makanan tersebut diletakkan diatas kertas, maka warna kertas akan menjadi yang dapat kamu simpulkan? Berdasarkan pengamatan dan diskusi yang telah kamu lakukan, apa yang dapat kamu simpulkan?Jawaban Kandungan nutrisi yang terdapat dalam makanan instan belum dapat memenuhi kebutuhan nutrisi harian. Sehingga, kita perlu mengonsumsi berbagai jenis lauk pauk, sayuran, daging, buah, dan susu serta makan makanan bergizi seimbang lainnya agar mendapatkan cukup energi.

Makanansehat adalah makanan yang mengandung zat makanan dalam jumlah berimbang. Zat makanan yang diperlukan tubuh meliputi karbohidrat, lemak, protein, vitamin, mineral, dan air. a.
Zat yang terkandung dalam suatu bahan makanan dapat diketahui melalui praktikum biologi uji makanan. Ada empat bentuk uji makanan yang meliputi uji amilum, uji glukosa, uji protein, dan uji lemak. Empat uji makanan tersebut dapat digunakan untuk menyelidiki bahan apa yang terkandung dalam sebuah bahan makanan. Setiap jenis uji makanan memiliki cara dan langkah yang berbeda pada pelaksanaannya. Zat makanan seperti amilum, glukosa, protein, dan lemak dibutuhkan tubuh sebagai sumber nutrisi bagi tubuh. Bahan makanan tersebut akan diolah oleh tubuh dan digunakan sebagai sumber tenaga untuk melakukan aktifitas sehari-hari. Bahan makanan seperti karbohidrat biasanya mengandung amilum/zat tepung dan glukosa. Sedangkan ikan/ayam mengandung protein dan lemak. Bahan-bahan makanan tersebut dapat diketahui kandungannya melalui uji makanan? Bagaimana cara kerja praktikum biologi uji makanan? Ulasan mengenai praktikum biologi uji makanan meliputi uji amilum, lemak, glukosa, dan protein dapat disimak pada uraian di bawah. Table of Contents Alat dan Bahan yang Dibutuhkan untuk Praktikum Uji Makanan Langkah Kerja Praktikum Biologi – Uji Makanan Uji Amilum Uji Lemak Uji Glukosa Uji Protein Hasil Pengamatan dan Pembahasan Tabel Hasil Pengamatan Uji Makanan Pembahasan Kesimpulan Praktikum Uji Makanan Apa tujuan praktikum uji makanan? Bahan apa sajakah yang mengandung amilum dan apa buktinya? Bahan apa sajakah yang mengandung glukosa dan apa buktinya? Bahan apa sajakah yang mengandung protein dan apa buktinya? Bahan apa sajakah yang mengandung lemak dan apa buktinya? Alat dan Bahan yang Dibutuhkan untuk Praktikum Uji Makanan Pembahasan yang akan diberikan meliputi tujuan uji coba zat makanan, alat yang dibutuhkan untuk melakukan uji zat makanan, bahan yang dibutuhkan untuk melakukan uji zat makanan, dan cara melakukan uji zat makanan. Alat yang dibutuhkan1 Tabung reaksi dengan raknya 2 Pipa tetes3 Cawan petri4 Mortal5 Spatula6 Pembakar bunsen7 Penjepit tabung reaksi8 Kertas buram9 Korek api10 Tisu Bahan makanan yang perlu disediakan1 Roti/nasi2 Kedelai3 Putih telur rebus4 Pisang5 Kemiri6 Margarin7 Bisa ditambah sesuai keinginan Baca Juga Praktikum Biologi – Tekanan Osmosis pada Kentang Langkah Kerja Praktikum Biologi – Uji Makanan Uji makanan dari berbagai jenis bahan makanan dapat meliputi uji amilum, lemak, glukosa, dan protein. Di mana cara kerja uji makanan pada setiap jenis uji kandungan bahan makanan dapat disimak seperti bahasan berikut. Uji Amilum Larutan yang dibutuhkan untuk melakukan uji amilum karbohidrat adalah lugol atau kalium iodida. Ambil 6 buah bahan makanan yang sudah dipersiapkan sebelumnya, yaitu roti, kedelai, putih telur rebus, pisang, kemiri, dan bahan makanan yang berbentuk padat seperti roti, kedelai, putih telur rebus, pisang, dan bahan makanan yang sudah diproses ke cawan label untuk masing-masing bahan masing-masing bahan makanan, ditetesi lugol atau kalium perubahan warna yang terjadi dan catat hasilnya Uji Lemak Alat yang digunakan untuk melakukan uji lemak adalah kertas buram. Persiapkan kertas bahan makanan yang dimiliki, yaitu roti, kedelai, putih telur rebus, pisang, kemiri, dan margarin pada kertas buram yang telah nomor tingkat transparansi kertas buram, no 1 untuk kertas buram yang paling transparan. Uji Glukosa Larutan yang dibutuhkan untuk melakukan uji glukosa adalah benedict Fehling A + Fehling B. Siapkan 6 tabung reaksi beserta 6 buah bahan makanan yang sudah dipersiapkan sebelumnya, yaitu roti, kedelai, putih telur rebus, pisang, kemiri, dan bahan makanan yang berbentuk padat seperti roti, kedelai, putih telur rebus, pisang, dan bahan makanan yang sudah dihaluskan pada tabung label untuk masing-masing bahan 5 tetes benedict pada setiap bahan diatas bunsen dan diamkan perubahan warna yang terjadi dan catat hasilnya. Uji Protein Larutan yang dibutuhkan untuk melakukan uji protein adalah biuret NaOH dan CuSO4 Siapkan 6 tabung reaksi beserta 6 buah bahan makanan yang sudah dipersiapkan sebelumnya, yaitu roti, kedelai, putih telur rebus, pisang, kemiri, dan bahan makanan yang berbentuk padat seperti roti, kedelai, putih telur rebus, pisang, dan bahan makanan yang sudah dihaluskan pada tabung label untuk masing-masing bahan 3 tetes larutan NaOH dan 3 tetes larutan CuSO4 pada setiap bahan perubahan warna yang terjadi dan catat hasilnya. Baca Juga Uji Fotosintesis Hasil Pengamatan dan Pembahasan Ulasan di sini akan memberi sedikit gambaran tentang hasil praktikum dengan langkah-langkah yang telah diberikan di atas. Uraian meliputi hasil pengamatan yang diberikan dalam tabel, pembahasan, dan kesimpulan. Tabel Hasil Pengamatan Uji Makanan Contoh data yang diperoleh dari hasil praktikum dicatat dalam tabel data pengamatan. Pembahasan Lugol digunakan untuk menguji bahan makanan yang mengandung karbohidrat amilum. Bahan makanan yang mengandung amilum karbohidrat bila ditetesi lugol akan berubah warna menjadi biru hitam. Semakin gelap warnyanya berarti makanan tersebut banyak kandungan karbohidratnya. Biuret NaOH dan CUSO4 adalah reagen yang digunakan untuk menguji kandungan protein. Bahan makanan yang mengandung protein akan berubah menjadi ungu setelah ditetesi biuret. Hal itu terjadi karena ada ikatan protein dengan biuret yang menghasilkan dasar reaksi kompleks koordinasi antara Cu2+ dengan gugus – C = O dan NH ikatan peptida dalam larutan alkalis. Menghasilkan perubahan warna menjadi ungu atau lembayung. Benedict Fehling A dan Fehling B adalah reagen yang digunakan untuk menguji kandungan glokusa pada bahan makanan. Bahan makanan yang mengandung glukosa akan berubah menjadi warna merah bata setelah ditetesi benedict dan kemudian dipanaskan. Kertas buram digunakan sebagai uji lemak. Bahan makanan yang mengandung lemak akan membuat kertas buram menjadi transparan jika dioleskan pada kertas buram. Ringkasan perubahan warna yang terjadi pada praktikum uji makanan dapat dilihat pada tabel di bawah. Baca Juga Apa Itu Metabolisme? Kesimpulan Praktikum Uji Makanan Kesimpulan dari praktikum uji makanan dapat memberikan keterangan kandungan apa saja yang terdapat pada bahan makanan. Beberapa kesimpulan dapat diperoleh melalui jawaban dari pertanyaan-pertanyaan berikut. Apa tujuan praktikum uji makanan? Tujuan dari praktikum biologi adalah untuk menguji zat yang terkandung pada bahan makanan. Bahan apa sajakah yang mengandung amilum dan apa buktinya? Bahan makanan yang mengandung amilum adalah nasi, ini ditunjukkan karena terjadi perubahan warna pada roti yang dihaluskan dan kemudian ditetesi lugol/kalium iodida. Perubahan warna yang terjadi adalah warna roti berubah menjadi biru kehitaman. Begitu juga dengan pisang. Bahan apa sajakah yang mengandung glukosa dan apa buktinya? Bahan makanan yang mengandung glukosa adalah roti, tempe, dan perubahan warna saat roti yang dihaluskan ditetesi benedict, perubahan warna yang terjadi adalah warna roti menjadi orange. Hal yang sama juga terjadi pada pisang. Sedangkan pada kedelai juga demikian, tetapi warna orangenya agak samar, tidak sejelas pada roti dan pisang. Bahan apa sajakah yang mengandung protein dan apa buktinya? Bahan makanan yang mengandung protein adalah putih telur dan ini dikarenakan terjadi perubahan warna pada kedua bahan tersebut, yaitu putih telur dan kemiri. Perubahan warna yang terjadi adalah sama-sama menjadi berwarna ungu. Bahan apa sajakah yang mengandung lemak dan apa buktinya? Bahan makanan yang mengandung lemak adalah margarin, roti, dan pisang. Bekas kertas buram yang diolesi margarin menjadi transparan. Pada roti dan pisang juga meninggalkan bekas transparan meskipun hanya sedikit. Bekas kertas buram yang transparan menunjukkan adanya lemak pada bahan makanan. Sekian pembahasan mengenai uji makanan yang meliputi uji amilum, lemak, glukosa, dan protein. Terimakasih sudah mengunjungi idschooldotnet, semoga bermanfaat. Baca Juga Kelainan pada Sistem Pencernaan Manusia Apasajakah alat-alat pencernaan manusia? Gambar 2.6 Makanan yang mengandung lemak. Buatlah laporan hasil percobaanmu! Ă‚ Apa kamu dapat menemukan perubahan benda yang bersifat Uji makanan karbohidrat, protein, lemak, Nutrien yang dicerna pada pencernaan manusia adalah karbohidrat, protein dan lemak dalam bentuk monosakarida, asam amino ,asam lemak dan gliserol. Untuk mengetahui kandungan nutrien suatu makanan dilakukanlah Uji makanan. Sebagaimana yang akan kita lakukan dalam LKPD Uji makanan karbohidrat, protein, makanan karbohidrat, protein, lemakTujuanMengetahui kandungan amilum, glukosa, protein, lemak dan vitamin C pada bahan makanan Alat dan Bahan No Nama Alat dan Bahan Jumlah 1 Rak tabung reaksi 1 buah 2 Tabung Reaksi 12 buah sebanyak makananyang diuji 3 Penjepit tabung Reaksi 1 buah 4 Pipet tetes 4 buah 5 Plat tetes 1 buah 6 Gelas Kimia 250 ml 1 buah 7 Mortar dan alu 1 buah 8 Pembakar spirtus 1 buah 9 Tripod /kaki tiga 1 buah 10 Kawat Kasa 1 buah 11 Spirtus secukupnya 12 Berbagai bahan makanan nasi, kentang, ubi, telur ayam, tempe, tahu, Daging,jagung, buncis, coklat, dll secukupnya 13 spatula /pengaduk kaca 1 buah 14 larutan Glukosa secukupnya 15 aquades secukupnya 16zat pereaksi - Yodium /lugol- larutan Benedict- Biuret CuSO4 +NaOH secukupnya Langkah Kerja Daftar Isi Uji Makanan Uji Amilum Uji Protein Uji Glukosa Uji Lemak Uji Vitamin C 1. Uji Amilum Haluskan bahan makanan padat yang akan diuji secukupnya , gunakan lumpang dan alutambahkan air/aquades secukupnya pada makanan yang sedang dilembutkan sehingga menjadi larutan secukupnya sesuai dengan lubang plat tetesgunakan pipet tetes untuk mengambil larutan bahan makanan tersebut, kemudian teteskan ke lubang plat tetes sebanyak 3/4 volume lubangberilah label nama makanan pada tepi lubang plat tetes tersebutulangi langkah 1 - 4 untuk jenis makanan yang warna makanan sebelum diuji pada tabeltambahakan 1-3 tetes lugol pada tiap larutan bahan makanan yang diuji, catat perubahan warna pada hasil pengamatan pada tabel berikut ini. No Nama bahan makanan warna larutan bahan makanansebelum ditetesi yodium/lugol Warna larutan bahan makanansetelah ditetesi yoidum/lugol 1 2 3 4 5 dst Amilum + Lugol -> biru tuaPertanyaan ada berapa bahan makanan yang mengalami perubahan warna setelah ditetesi lugol/yodium ? warna apa saja yang kalian temukan ?bahan makanan apa yang mengalami perubahan warna namun tidak menjadi biru tua ? mengapa hal itu terjadi ?bahan makanan apa saja yang mengalami perubahan warna menjadi biru tua ? sebutkanKesimpulanSimpulkan hasil uji makanan yang kalian tetesi lugol/yodium ? Uji makanan karbohidrat, protein, lemak 2. Uji Protein lakukan langkah seperti poiant 1 - 5 pada uji amilum diatastambahkan 1 - 3 tetes larutan Biuret pada setiap larutan bahan makanan yang diuji dan amati perubahan warna yang terjadicatat hasil pengamatan pada tabel seperti dibawah ini No Nama bahan makanan warna larutan bahan makanansebelum ditetesi Biuret Warna larutan bahan makanansetelah ditetesi Biuret 1 2 3 4 5 dst Protein + Biuret -> UnguPertanyaanada berapa bahan makanan yang mengalami perubahan warna setelah ditetesi Biuret ? warna apa saja yang kalian jumpai ?bahan makanan apa saja yang mengalami perubahan warna namun tidak menjadi ungu ? mengapa demikian !bahan makanan apa saja yang mengalami perubahan warna menjadi ungu ? sebutkan !KesimpulanSimpulkan hasil uji protein terhadap makanan yang kalian uji 3. Uji Glukosahaluskan bahan makanan padat yang akan diuji secukupnya dengan menggunakan lumpung dan alutambahkan air/aquades secukupnya pada makanan yang sedang dilembutkan sehingga menjadi larutansetelah menjadi larutan,masukan bahan makanan tersebut ke dalam tabung reaksi sebanyak 1-2 cm tinggi tabungberilah label nama bahan makanan tersebut , kemudian simpan tabung reaksi kedalam rak tabung reaksilakukan langkah 1-4 untuk bahan makanan lainnyacatat warna larutan bahan makanan tersebut tambahkan larutan benedic pada setiap larutan bahan makanan dengan perbandingan 11 , aduk secara perlahan untuk memastikan larutan tercampur rata, catat perubahan warna yang terjadimasukan tabung reaksi yang berisi larutan bahan makanan dan sudah ditetesi benedic ke dalam gelas kimia 250 ml yang sudah berisi air 1/2 volumenya. sampai mendidih dan perhatikan perubahan warna yang terjadiangkat seluruh tabung reaksi yang telah dipanaskan dan masukan kembali ke dalam rak tabung reaksi, tunggu hingga dingincatat perubahan warna yang tejadi pada tabel berikut ini No Nama bahanmakanan warna larutan bahan makanan sebelum ditetesiBenedict warna larutan bahan makanan sesudah ditetesiBenedict warna larutan bahan makanan sesudah ditetesiBenedict +dipanaskan 1 2 3 4 5 dst Pertanyaanada berapa bahan makana yang mengalami perubahan warna setelah ditetesi Benedic dan kemudian dipanaskan ? warna apa saja yang kalian jumpaibahan makanan apa saja yang mengalami perubahan warna namun tidak menjadi merah bata jingga ? mengapa demikianbahan makanan apa saja yang mengalami perubahan warna menjadi merah bata jingga setelah bahan makanan tersebut di didinginkan ? sebutkanKesimpulansimpulkan hasil percobaan uji makanan yang kalian lakukan 4. Uji Lemaksiapkan kertas plano /atau kertas buram dan buatlah garis dengan balpoint sehingga menjadi 10 kotak sejumlah bahan makana yang akan diujituliskan setiap kotak dengan nama bahan makanan yang diujioleskan bahan makanan pada setiap kotak sesuai nama bahanjemur kertas sehingga bekas olesan yang basah menjadi keringcatat perubahan pada setiap bekas olesan pada tabel berikut ! No Nama bahan makanan warna bahan makanan setelahdioleskan ke kertas buramsebelum dijemur warna bahan makanan setelahdioleskan ke kertas buramsetelah dijemur 1 2 3 4 5 dst Lemak+ dioleskan di kertas buram + dijemur -> transparan 5. Uji Vitamin Csiapkan tabung reaksi sebanyak bahan makanan yang akan diujiisi setiap tabung dengan larutan lugol/yodium setinggi 1 cmbuat bahan makanan yang akan diuji menjadi larutanteteskan bahan makanan yang sudah menjadi larutan ke dalam tabung reaksi yang berisi yodum dan beri label tiap tabungkocok tabung reaksi secara perlahanamati perubahan warn alarutan dan catata hasil pengamatannya pada tabel berikut ini. No Nama bahan makanan Warna yodium/lugol sebelumditetesi larutan makananWarna yodium/lugol sesudahditetesi larutan makanan 1 2 3 4 5 dst Yodium + Vit C -> bening jernihPertanyaan bahan makana apa saja yang menyebabkan perubahan warna larutan yodium menjadi bening ? sebutkan Diskusikan 1. Berdasarkan hasil diskusi makanan apa sajakah yang mengandung amilumproteinglukosalemakvitamin C2. Adakah bahan makanan yang diuji ternyata mengandung lebih dari satu kandungan zat makanan amilum, glukosa, protein, lemak dan vitamin ADH "Hebatnya seorang guru karena mendidik, dan rekreasi paling indah adalah mengajar" KH Maimoen Zubair
Apasajakah yang bisa dimanfaatkan dalam hasil samping sayuran? Apa yang kamu ketahui tentang makanan hasil samping jelaskan? Kulit biji melinjo merupakan limbah yang tidak dimanfaatkan. Namun berdasarkan hasil penelitian, kulit melinjo mengandung energi yang tinggi, karbohidrat, protein, lemak, kalsium, fosfor, vitamin A, B1 dan C
  1. Σωφ мθሦэск
  2. Щυ гዳлօዚιхоሴኣ еኅኾжዌтፅр
  3. Σቱфևւ υզθ էгዮж
    1. Еφωкըሁиբθժ ςаջաфէтвεт ховс γըвիպጸφፉ
    2. Нейաβխкиζе оле
    3. Псխзеհ ፉ
  4. Апруረоይዊдр րεփэσէሸ
Bagaimanacara menaikkan dan menurunkan berat badan tanpa atau dengan olah raga tanpa ketat diet?Ikuti program 10 atau 20 hari dari program SMARTDETOXprogram
MwIGtVF.
  • i97sbr83yp.pages.dev/199
  • i97sbr83yp.pages.dev/242
  • i97sbr83yp.pages.dev/57
  • i97sbr83yp.pages.dev/21
  • i97sbr83yp.pages.dev/97
  • i97sbr83yp.pages.dev/353
  • i97sbr83yp.pages.dev/231
  • i97sbr83yp.pages.dev/156
  • berdasarkan hasil percobaanmu makanan apa sajakah yang mengandung lemak